Kisah Dukanya Kurir saat Antar Barang via COD, Diancam Pakai Pedang Hingga Kirim Jenglot

Jakarta Kurir ekspedisi belakangan ini ramai diperbincangkan karena mendapat berbagai ancaman dari pembeli saat mengirimkan barang melalui sistem COD. Ancaman tersebut beragam, mulai dimaki-maki hingga diancam pakai senjata tajam.

Bukannya komplain ke penjual kalau barang yang dibeli tidak sesuai, malah kurir yang dijadikan pelampiasan. Padahal, tugas kurir hanya mengantarkan barang.

Berikut ini selengkapnya ancaman yang diterima kurir saat COD:


Pakai Pedang

Beredar video di media sosial yang memperlihatkan kurir online store diancam pembeli menggunakan pedang. Insiden itu terjadi di Jalan Musyawarah, Desa Serua, Tangerang Selatan (Tangsel).

Dalam video yang beredar di media sosial, pelaku tampak memprotes barang yang dibelinya secara money on shipment( COD) karena tidak sesuai dengan pesanannya. Hal itu pun sudah dijelaskan kurir. Namun ia tak terima hingga akhirnya mengancam kurir pakai pedang.

Pakai Handgun

Ada juga video clip yang menunjukkan aksi seorang pria yang menerima barang dari kurir online shop. Pria tersebut menodongkan senjata api ke kurir tersebut.

Dalam video berdurasi 38 detik itu, tampak seorang pria membuka paket dari kurir online store. Namun, pria yang menerima paket itu memprotes isi paket berupa shoe. Kurir itu menjelaskan bahwa paket yang diterima tak bisa dikembalikan.

Tidak terima dengan penjelasan kurir online shop yang hanya bertugas mengantar barang, pria itu masuk ke dalam ruangan. Beberapa saat kemudian, pria itu membawa gun dan menodong kurir tersebut.

Pakai Jenglot

Akun Twitter @txtdrikurir membagikan peristiwa yang terjadi di Serang, Banten, pada Jumat (21/5/2021). Dalam gambar jepretan layar, tampak percakapan kurir dengan pelanggan melalui WhatsApp (WA).

Diceritakan oleh sang kurir, seorang pelanggan memintanya untuk mengembalikan paket yang sudah dibuka. Namun, sesuai dengan aturan COD, kurir menolak permintaan dari pelanggan tersebut. Karena terus menolak, akhirnya kurir berinisiatif membayarnya.

Masalah selesai kala itu, sampai suatu saat kurir mendapat pelanggan yang sama. Kali ini, ia enggan mengantar paket karena pelanggan memaksanya untuk membuka terlebih dahulu. Sesuai prosedur, kurir word play here membatalkan pesanan.

Hanya saja, aksi sang kurir melarang membuka paket membuat pelanggan marah dan tak terima. Pembeli itu bahkan sampai meneror si kurir, mengancam akan memberikan santet sampai mengirim foto jenglot lewat WA.

Dimaki-maki

Selanjutnya ada emak-emak yang memarahi kurir karena barang yang dibelinya tidak sesuai. Video clip kemarahan emak-emak saat COD itu viral.

Tak hanya marah-marah saja, emak tersebut mengata-ngatai bahkan sampai menggoblok-goblokan kurir yang mengantarkan barang ke rumahnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Seorang Tukang Ojek Menjadi Korban Penembakan OTK di Jembatan Kali Ilame, Papua

3 Rumah Alami Kebakaran Diduga Dari Tabung Gas Yang Meledak di Perumahan Jaya Permai, Lampung

Tiga Jenazah Korban Longsor di Bali di Pindahkan ke Rumah Sakit Sanglah Denpasar