Seorang Tukang Ojek Menjadi Korban Penembakan OTK di Jembatan Kali Ilame, Papua
Jakarta - Seorang tukang ojek menjadi korban penembakan yang dilakukan orang tak
dikenal (OTK) di Jembatan Permanen Kali Ilame, Kampung Wako, Puncak,
Papua, Senin (4/19) sekitar pukul 16.00 WIT. Korban mengalami luka di
bagian wajah, sedangkan pelaku masih diburu polisi.
Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, korban
bernama Jusalim (48 ). Dia ditembak seusai mengantarkan penumpang ke
daerah Distrik Gome.
"Dalam perjalanan balik ke arah Ilaga, tepatnya dekat Jembatan Permanen
di Kali Ilame Kampung Wako, korban dihentikan oleh 2 orang pelaku,"kata
Kamal dalam keterangannya, Selasa (5/10).
Saat itu, salah seorang terduga pelaku meminta Jusalim untuk
mengantarkannya ke arah Gome untuk mengambil barang. "Setelah itu,
korban dan penumpangnya (salah satu pelaku tersebut) kembali ke tempat
awal korban mengangkut teman pelaku, yang mana pelaku 1 telah menunggu
di dekat Jembatan Permanen Gome,"jelasnya.
Kemudian, saat teman pelaku yang ada di boncengan turun, temannya
mendekati Jusalim dari arah belakang. Dia langsung mengarahkan sepucuk
senjata ke muka dan langsung ditembakkan.
Korban sempat menolehkan kepalanya ke arah kiri. Tembakan mengenai pipi
kanannya. Dia langsung memacu sepeda motornya ke arah Pos Raider Yonif
521 untuk meminta pertolongan.
"Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Ilaga untuk mendapatkan
pertolongan medis dan mendapatkan penanganan medis, kondisi korban dalam
keadaan sadar,"ujarnya.
Kini, petugas masih melakukan penyelidikan terkait penembakan yang
dialami oleh Jusalim, dengan mendatangi lokasi kejadian. Kasus ini
sendiri tengah ditangani oleh Polres Puncak.
"Korban direncanakan akan dirujuk ke RSUD Mimika pada hari ini Selasa, 5
Oktober 2021, untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut di Rumah
Sakit Kabupaten Mimika terkait luka yang dialami korban,"ungkapnya.
"Untuk pelaku saat ini kami masih melakukan pengejaran,"tutupnya. Barang bukti yang diamankan petugas yakni satu helm warna hijau dengan
nomor 085 milik korban dan satu system sepeda electric motor Yamaha
Jupiter MX berwarna merah-hitam.
Komentar
Posting Komentar