Penjelasan Menkes, Perihal Kebobolan Corona Delta Akibat Lupa Menajaga Sisi Laut

Jakarta - Menkes Budi Gunadi Sadikin bercerita soal dampak adanya varian baru corona Delta di Indonesia pada Februari sampai Maret 2021. Ia mengakui pemerintah sempat kebobolan.

Pada saat itu kasus Delta masuk dengan cepat dar India. Lalu melonjak tajam sampai Juli. "Yang perlu dijaga pintu masuk. Delta kemarin kita agak kebobolan, karena kita lupa menjaga sisi lautnya.

Banyak kapal-kapal pengangkut barang yang masuk ke Indoensia dari India, krunya saat mendarat diizinkan turun sehingga menularkan,"kata Budi dalam rapat virtual dengan Komisi IX DPR, Senin (13/9).

Sehingga hal ini menjadi pelajaran penting bagi pemerintah di tengah situasi corona yang melandai. Ia menyebut sektor laut tak akan dilupakan, screening pun ditegakkan seperti di bandara.

"Kalau kita lihat ini adalah beberapa contoh pintu masuk besar luar negeri ke RI dari sisi udara relatif memang tesnya lebih baik, access test dilakukan lebih baik. Hampir semua bandara kecuali bandara Kualanamu yang bagus testingnya. Walaupun entrynya baik tapi masih catatan adalah exit testnya yang sesudah masa karantina,"jelas dia.

"Karena nanti kita lihat datanya tetap masih ada yang lupa. Perlu perhatikan ketat testing untuk pintu masuk darat dan laut, terutama tempat banyak traffic masuknya,"sambung dia. Menkes mencontohkan perbaikan harus dilakukan di pintu masuk laut seperti Batam.

Sebab, varian Delta juga masuk dari sana "Kalau laut beberapa contohnya yang harus segera diperbaiki dari Batam. Kita juga tengah screen tengah masuk kemarin dari Dubai dan Cilacap, masuknya Delta dari sana,"tutup dia.